Jumat, 31 Oktober 2014

Gunung Geger


http://i2.ytimg.com/vi/3D68iVn2E-0/mqdefault.jpg 

Seperti judul diatas kali ini saya akan menceritakan Gunung geger,memiliki arti dan makna cukup kompleks dan multi demensional bagi Kabupaten Bangkalan, serta Pulau Madura umumnya. Dari sisi sektor kepariwisataan daerah, misalnya, kawasan bukit berjarak sekitar beberapa km ke arah tenggara dari pusat pemerintahan Kota Bangkalan itu, sarat akan eksotika alam yang menggelitik. Diantaranya, Bukit Geger memiliki hamparan hutan produktif , dengan variasi tanaman pohon kornis, akasia, mahoni, lamtoro gung, jati, serta sebagian kecil sengon laut. Bagusnya, kepadatan pohon di puncak bukit, tertata begitru rapi, sehingga menawarkan keeolakan hutan yang lumayan artistik.

Bagusnya, di seantero hutan, juga diwarnai oleh aneka ragam spesies binatang, bahkan sebagian tergolong spesies langka dan patut dilindungi. Diantaranya, di kawasan hutan terdapat ribuan kera berkulit abu-abu dengan ekor panjang. Gerombolan Kera selalu berjubel di pintu masuk puncak bukit, setiap kali ada rombongan pelancong datang berkunjung. Mereka dengan ceoloteh yang hiruk pikuk, selalu saling berebut butiran jagung atau kacang yang kadang dilemparkan oleh pengunjung disepanjang kanan-kiri jalan menuju situs Goa Petapan, Goa Potre di sisi Selatan bukit , serta dan situs makam keramat di sisi Utara bukit. Tingkah polah monyet itu agak mirip dengan prilaku ribuan kera di kawasan wisata Sangeh Bali, atau komunitas kera di Hutan Nepa, Banyuates, Kabupaten Sampang.
Selain kera, ada pula beberapa spesies binatang langka yang patut dilindungi. Diantaranya, disela dedaunan pohon atau semak belukar, sering dijumpai ular pecut (warna hijau panjang), ular viper hijau, ular bandotan puspa (ular tanah warna hitam), ular python, serta aneka ragam binatang berbisa semacam kala jengking, ketonggeng atau lipan. Di puncak pepohonan, juga sering dijumpai beberapa burung hantu, gagak, elang laut, rajawali laut, serta aneka ragam spesies burung lainnya.”Pengunjung, juga sering melihat binatang landak dan musang berbulu coklat,” kata Asnawi  juru kunci Bukit Geger.

Di bibir tebing sisi Selatan, ada pula Goa Pelanangan dan Goa Pancong Pote. Goa Pelanganan ini memiliki keunikan tersendiri, lantaran dari atap goa tersembul sebuah stalaktit panjang, yang nbetuknya mirip dengan kelamin pria yang dikenal dengan nama Goa Pelanangan (kelamin prioa-Red). Di kalangan penduduk sekitar, ada kepercayaan bahwa lelaki manapun yang meminum tetesan air dari stalaktik untik berbentuk kelamin pria itu, akan memiliki kualitas “kejantanan” yang oke. penduduk setempat percaya khasiatnya diyakini mirip-mirip obat kuat untuk kaum pria.
Dari bibir jurang di depan Goa Petapan, Goa Potre dan Situs Palenggian itulah, para pelancong bisa menikmati keelokan panorama alam yang amat eksotis, lantaran di dasar bukit, terdapat hamparan hutan rakyat. lebih yang mengitari semua desa di Kecamatan Geger. Sementara di tengah kawasan hutan, juga teredapat sejumlah situ makam dan mesjid keramat. Di sini, pelancong bisa menikmati padat dan rimbunnya kawasan hutan, seraya menikmati ulah ratusan kera yang bergelantungan dan melakukan lompatan-lompatan unik dari pohon ke pohon.

Senin, 20 Oktober 2014

Hotel Berhantu

http://hororskops.com/wp-content/uploads/2013/04/hotel-angkar.jpg 
          Dina, Tiara, dan Fani berjalan menuju sebuah Hotel yang tak lagi dipakai. Mereka penasaran dengan hotel itu. Kemarin, ketika mereka pulang sekolah. mereka sempat mendengar pembincangan tetangga kami. Kata tetangga, sebuah hotel yang bernama Hotel Bintang maju itu sangat angker. Mereka sangat penasaran dengan Hotel. Mereka pun memutuskan untuk menyelidiki Hotel itu.
Sampai di hotel, mereka pun segera membuka pintu hotel itu.

          Anehnya, pintu hotel itu tiba tiba terbuka sendiri. diam diam, mereka pun masuk ke dalam hotel. Suasana di dalam hotel itu sangat gelap, jadi mereka pun terpaksa menggunakan senter untuk menerangin ruangan. Tiba tiba, mereka pun menemukan sebuah tangga. mereka pun segera naik ke tangga itu.
Sampai di lantai 2, mereka pun mendengar suara tawa anak kecil. Tentu saja, mereka sangat ketakutan. tiba tiba, mereka melihat sesosok kuntilanak yang sedang terbang ke atas.
“AAAAAAAAAAAAAA!!!!” mereka pun berteriak histeris, lalu mereka pun segera berlari.

         Namun, mereka pun terjebak di suatu ruangan yang cukup gelap. Tiba tiba, mereka melihat sesosok hantu muncul di hadapan mereka. Mereka pun semakin ketakutan. Akhirnya, mereka pun di tangkap oleh hantu itu. Lalu hantu itu segera membawa mereka ke penjara bawah tanah. Sampai di Penjara, mereka pun di kurung di penjara.
Hantu itu terseyum sinis. hantu itu segera membuka topengnya, rupanya dia itu bukanlah hantu. melainkan, seorang wanita yang sangat cantik.

 “Hahahaha, kalian telah terkurung di sini. bulan depan lagi, kalian akan di jual ke luar negeri, “kata Wanita itu sambil terseyum sinis.
“Kamu jahat! kamu Jahat!” teriak Tiara.
“Diam kamu!” hardik Wanita itu.
Wanita itu segera pergi meninggalkan mereka.
“Bagaimana ini? Kita harus keluar dari sini. aku tidak mau di jual ke luar negeri,” kata Dina.
“Tenang dulu, jangan khawatir. aku akan berpikir dulu, bagaimana cara untuk keluar dari sini,” kata Fani.
Diana, Tiara dan Fani segera berpikir. tiba tiba, Fani mempunyai ide. Dia pun segera melakukan siasat. Fani segera memanggil Wanita itu. Wanita itu tiba tiba datang.
“Ada apa?” tanya Wanita.
 
“Tolong, bisakah tante temani aku ke toilet. soalnya aku mau buang air kecil” jawab Fani.
“Baik, aku akan menemanimu ke Toilet” kata Wanita itu.
Wanita itu segera menemaninya ke Toilet. Tiba tiba, Fani melihat sebuah balok kayu di atas meja. Fani pun segera mengambil balok kayu itu, lalu dia pun memukul kepala Wanita itu terlalu keras. Sehingga, Wanita itu jatuh pingsan.
Fani segera membuka pintu penjara itu. Dina dan Tiara segera keluar dari penjara. Mereka pun segera mengikat wanita itu, lalu mereka pun segera menelpon Polisi.
Para Polisi segera datang ke hotel itu. Sampai di hotel, Polisi segera menangkap Wanita itu. Ketika di tanya oleh polisi, Wanita itu mengaku bahwa dia adalah seorang penculik anak. Wanita lalu dicebloskan ke dalam penjara. Akhirnya, Dina, Tiara dan Fani selamat dari tangkapan Wanita itu.

Sabtu, 18 Oktober 2014

Pamekasan

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTEUMeLnfsaorQ-Ewrf-ppfsZ4z_MOm2IJmCEagQq_i7LmW1uyqAdbVSVxvpdzDAquYVeSKMQtbIvw_5utH5CkuvonII0etvMUEyFtRBBCLsTXaCbkedfPUn8r_HOQizMmFXtBi746KaO-/s1600/AREK+LANCOR+PAMEKASAN.JPG 

Assalamu’alaikum alhamdulillah  kali ini saya akan menceritakan suatu wilayah yang berada di PulauMadura. Sebenarnya banyak sekali daerah yang berada di wilayah Madura yang ingin saya ceritakan, namun mungkin pada kesempatan lainnya saya akan menceritakannya. Sekarang saya akan menceritakan Pamekasan. Pamekasan adalah salah satu Kabupaten yang ada di pulau Madura , Jawa Timur, Indonesia. selamat membaca . . . .

 sejarah pemerintahan di Pamekasan semakin ada titik terang setelah berhasilnya invansi Mataram ke Madura dan merintis pemerintahan lokal dibawah pengawasan Mataram. Hal ini dikisahkan dalam beberapa karya tulis seperti Babad Mataram dan Sejarah Dalem serta telah adanya beberapa penelitian sejarah oleh Sarjana barat yang lebih banyak dikaitkan dengan perkembangan sosial dan agama, khususnya perkembangan Islam di Pulau Jawa dan Madura.
           Masa-masa berikutnya yaitu masa-masa yang lebih cerah sebab telah banyak tulisan berupa hasil penelitian yang didasarkan pada tulisan-tulisan sejarah Madura termasuk Pamekasan dari segi pemerintahan, politik, ekonomi, sosial dan agama, mulai dari masuknya pengaruh Mataram khususnya dalam pemerintahan Madura Barat (Bangkalan dan Pamekasan). Masa campur tangan pemerintahan Belanda yang sempat menimbulkan pro dan kontra bagi para Penguasa Madura, dan menimbulkan peperangan Pangeran Trunojoyo dan Ke’ Lesap.

         Dan terakhir pada saat terjadinya pemerintahan kolonial Belanda di Madura. Hal ini terbukti dengan banyaknya penguasa Madura yang dimanfaatkan oleh Belanda untuk memadamkan beberapa pemberontakan di Nusantara yang dianggap merugikan pemerintahan kolonial dan penggunaan tenaga kerja Madura untuk kepentingan perkembangan ekonomi Kolonial pada beberapa perusahaan Barat yang ada didaerah Jawa, khususnya Jawa Timur bagian timur (Karisidenan Basuki).

Tenaga kerja Madura dimanfaatkan sebagai tenaga buruh pada beberapa perkebunan Belanda. Orang-orang Pamekasan sendiri pada akhirnya banyak hijrah dan menetap di daerah Bondowoso. Perkembangan Pamekasan, walaupun tidak terlalu banyak bukti tertulis berupa manuskrip ataupun inskripsi nampaknya memiliki peran yang cukup penting pada pertumbuhan kesadaran kebangsaan yang mulai berkembang di negara kita pada zaman Kebangkitan dan Pergerakan Nasional.

Rabu, 15 Oktober 2014

Belajar Sepeda

  Seperti judul diatas, pada postingan kali ini saya akan menceritakan pengalaman pribadi saya Belajar Bersepeda. Bersepeda memang sangat menyenangkan bagi mereka yang bisa mengendarainya, tapi tidak bagi saya waktu masih kecil. Bisa dibilang saya ini sangat terlambat untuk bisa mengendarai sepeda. saya baru bisa mengendarai sepeda pada saat saya kelas tiga Sekolah Dasar (SD). benar-benar telat sekali saya mengendarai sepeda.

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/c/ce/Mountainbike.jpg 

     Sebelumnya saya mengenedarai sepeda dengan menggunakan roda 4 hebatkan. . . lama kelamaan saya mencoba sepeda roda 3 dan hampir jatuh dan akhirnya mulai terbiasa, namun saya ditertawakan oleh teman sebaya saya yang sudah terampil menggunakan sepeda roda 2, saya dihina, dipermalukan, dan diejek...diejek.....diejek..diejek aja, lah kok malah Nyanyi sih maklum jiwa vokalis memang tak bisa ditipu, jadi denger kata yang nyerempet-nyerempet dikit langsung nyanyi. alaaaah ngomong apa sih ok lanjut.

    karena mereka saya langsung bilang ke orang tua bahwa sahnya saya akan menggunakan sepeda roda dua, saya minta roda yang satunya di copot. Keesokan harinya saya dilatih oleh orang yang bisa dibilang orang kepercayaan ayah saya, dan saya menganggapnya sebagai paman saya sendiri, namun sekarang beliau telah meninggalkan kami semua (Wafat) hiks hiks hiks. semoga beliau tenang disana dan diterima segala amal perbuatannya dan diberi tempat yang layak disisi Allah SWT. Amin.

    ok kita lanjut lagi, awalnya dia menuntun saya pelan pelan menggunakan sepeda roda dua kemudian didorong dan dipegang lagi. latihan hari ini hanyab sampai segitu saja, saya sangat senang karena saya agak bisa walaupun masih di pegangin. Esok harinya setelah pulang sekolah kami berlatih sepeda lagi, latihan hari ini masih sama seperti kemarin. keesokan harinya setelah pulang sekolah kami latihan sepeda lagi namun kali ini berbeda, saya bilang kepadanya, "Om kali ini dorong aku lebih cepat lalu lepaskan aku biar aku ngayuh sendiri". ia pun langsung mengiyakannya.

    Di doronglah saya sekuat tenaganya, kemudian saya meluncur dengan kecepatan penuh. dan saya sambil mengayuh pedalnya, namun tiba-tiba sepedanya bergoyang karena saya masih belum bisa menyeimbangkan diri dan saya pun terjatuh, dengan luka dilutut saya . Om pun mendatangi saya yang sedang menangis, kemudian dia bilang. "udah jangan nangis, kamu itu laki-laki jadi jangan cengeng, lagipula jatuh dalam belajar sepeda itu sudah biasa". dia pun membantu saya berdiri.

   Saya pun berhenti menangis dan pulang untuk mengobati luka ini. setelah luka ini diobati saya langsung belajar sepeda lagi dibantu oleh om, saya pun minta untuk didorong lagi dan kali ini saya sudah bisa bersepeda tanpa terjatuh. lalu saya kembali lagi ke tempat om dengan mengayuh sepeda. dan berterima kasih kepadanya karena telah melatih saya bersepeda. kali ini saya sudah tiak malu lagi diejek teman sebaya.

Senin, 13 Oktober 2014

Deritanya



            Terdapat anak yang bernama munaroh ,dia bersekolah di salah satu SMA Negeri Di jakarta .ia biasa di  panggil muna ,ia tidak pintar ,ia  tidaklah pintar tetapi ia berusaha untuk selalu belajar. Munaroh memiliki sahabat yang amat setia menemani nya di kala suka maupun duka bernama epha.mereka bersahabat dari duduk di bangku sekolah dasar sampai sekarang ini. Setelah muna duduk di bangku sekolah menengah atas muna mendapat begitu banyak sahabat salah satunya Dila dan risna. Tidak hanya mereka yang menjadi sahabatnya tetapi juga tomi. Ia orang yang humoris, ia juga juara kelas dan ia juga ramah pada setiap orang.

                  Munaroh bersahabat dengannya dari mos awal masuk sekolah sma. Kesan pertamanys dengan tomi, ia orangnya lucu dan misterius. Kemisteriusannya itu ia sembunyikan di balik kacamatanya.
Waktu terus bergulir dan hari terus berganti. Awalnyamuna hanya sekedar teman biasa yang memiliki rasa ingin tahu dengan sifatnya. Semua itu bermula dari tujuh bulan yang lalu tepatnya bulan November. mereka sering bercerita lewat pesan singkat, banyak cerita duka dan suka yang muna ceritakan denganya. Banyak pertanyaan yang muna ajukan untuknya.

             Dari kesukaanya hingga alasan ia melepas kaca matanya ketika ia berada di luar kelas dan di rumah. Bahkan dia member muna begitu banyak nasehat “ jangan merubah diri kamu hanya karena hal yang tidak penting”. Pesannya
. Sayangnya ke dekatan dan persahabatian mereka di warnai gosip dan desas-desus yang menyatakan muna menyukainya, padahal di antara mereka hanyalah ada sebuah tali persahabatan. Desas desus itu heboh di kalasnya. Puluhan pesan singkat muna tak mendapat tanggapan darinya. Parahnya lagi tiap mereka tidak sengaja bertemu tak ada sedikt senyum di wajahnya dan tak ada sedikit pun kata terucap di bibir manisnya itu. Yang ada hanyalah tatapan mata yang kosong namun indah.
              

Munaroh binggung dengan apa yang harus ia perbuat.muna sedih jika selamanya mereka harus begini. Hatinya sakit bagaikan di tusuk seribu jarum.muna berdo’a “ Aku mohon kepada MU jangan ambil sahabatku. Engkau dapat mengambil semua yang ku miliki tapi jangan kau ambil sahabatku. Karena sahabat menurutku amatlah berarti dalam hidup ini .Jika aku boleh meminta pada MU. kembalikanlah sahabatku seperti dikala pertama kali aku mengenalnya. Aku hanya ingin jika aku kelak bertemu dengannya aku dapat melihat senyuman manisnya dan mendengar kata sapaan dari bibirnya yang merah. entah kapan semua itu terjadi yang jelas aku akan selalu menjadikan ia sahabat terbaikku. aku yakin itu semua akan terjadi.” Rintihnya.
               
 Jarum jam terus berputar begitu pula harapan muna yang semakin lama luntur karena prilakunya. Muna menyadari mungkin itu semua terjadi karena kesalahannya  juga. Yang pada suatu ketika menulis kalimat permohonan maaf dan kata-kata bahwa muna  tidak mau memutus tali silaturami di frendstermuna. ia berkata melalui temannya bahwa muna membuat steres dirinya. bahkan di luar dugaanmuna, ia berkata untuk tidak saling menggangu biar sama-sama enak. padahal di hati kecilku muna hanya ingin menyambung tali silaturami dengannya. muna sedih dengan perkataannya itu, yang membuat muna sedih kenapa pertemanan yang diawali dengan baik harus di akhiri seperti ini.

Minggu, 12 Oktober 2014

Microsoft luncurkan website khusus untuk lumia


Setelah Microsoft memutuskan untuk merombak total divisi piranti mobile pasca akuisisi terhadap Nokia termasuk akan menghapus merek Nokia untuk pirantinya tersebut, Microsoft kembali mengumumkan bahwa mereka telah membuat website khusus yang akan menggantikan website Nokia.com yang selama ini bisa diakses publik untuk mencari tahu tentang berbagai piranti besutan vendor Finlandia tersebut. Website baru ini sendiri akan berisi segala hal tentang Lumia, smartphone yang diputuskan akan tetap dan terus diproduksi oleh Microsoft.

Ponsel dengan merek Nokia dipastikan akan segera menghilang dari peredaran. Microsoft yang memutuskan untuk menghapus merek ponsel Nokia dan hanya akan melanjutkan dengan merek Lumia sudah mulai melakukan langkah-langkahnya, salah satu yang terbaru adalah membuat website khusus Lumia untuk menggantikan website Nokia.com. Saat ini website Nokia.com termasuk Nokia Indonesia, masih bisa diakses dimana di dalamnya berisi informasi tentang Lumia, Asha, Nokia X dan feature phone terbaru dari Nokia saja. Namun tak lama lagi, website tersebut akan dipindah ke website baru khusus Lumia dari Microsoft.
Berita ini sendiri diumumkan oleh Nokia Inggris melalui akun twitternya. Disebutkan bhawa divisi mobile mereka telah pindah ke rumah baru. Microsoft sendiri akan memindah setiap website Nokia untuk masing-masing negara di seluruh dunia yang sebelumnya sudah memiliki website resmi ke website baru dari Microsoft Mobile Device dimana website ini hanya akan menampilkan semua produk Lumia yang beredar saat ini. Pemindahan tersebut akan dilaksanakan bertahap dan Nokia Inggris nampaknya menjadi yang pertama karena sudah mengumumkannya secara resmi.

Meski merek Nokia akan menghilang dari Microsoft namun Nokia tidak mati sepenuhnya. Nokia masih tetap ada sebagai perusahaan terpisah yang akan menjalankan bisnis sebelumnya, tanpa divisi ponselnya. Menurut pihak Nokia, mereka akan fokus ke mapping dan infrastruktur telekomunikasi. Menurut Barry French dari Nokia, mereka mungkin tidak akan sama seperti Nokia yang dikenal beberapa tahun yang lalu namun mereka tetap ada, tetap kuat dan merek mereka benar-benar masih hidup.

Sabtu, 11 Oktober 2014

Penderitaan Sutisna

Sore hari di rumah yang mungil nan penuh kebahagiaan Sutisna dan temannya Fitri belajar bersama,disaat yang bersamaan adiknya alissa sedang tidur di sebelahnya . dua jam berlalu Sutisna merasa ada sesuatu yang aneh pada dirinya seakan ada goncangan  yang dahsyat,fan tak tersadarkan Sutisna mimisan.temannya tertegun melihan Sutisna yang seperti itu dengan sigap ia pun bertanya “ kamu kenapa Ntis?,kamu sakit tah?, kenapa gak bilang dari tadi ntis?,biar belajar hari ini bisa di ganti esok hari.
           
Sutisna merespon pertanyaan tersebut hanya dengan sebuah seyuman yang manis,tak lama kemudian alissa terbangun .alissa pun terkejut melihat buku,lantai,hidung Sutisna ada darahnya. “kakak kenapa?,kok ada banyak darah gini,kamu mimisan kak?atau sakit?,terus kakak gak bilang bilang.” Alissa khawatir. “ jangan kasih tau  siapapun ya dek.kakak gak mau yang lain tau ,kakak gamau ngerepotin seisi rumah hanya karena kakak,jadi kakak harap adek gak usah bilang sama siapa siapa ya.
Alissa hanya terdiam,dia di buat bingung dengan keadaan kakaknya. Sebenarnya ia ingin untuk memberitahukan pada keluarganya,tapi disisi lain kakaknya melarangnya,jadi mau tak mau alissa harus menuruti permintaan kakaknya.
sejak kejadian itu kondisi kesehatan
Sutisna mulai melemah,bahkkan ia terkadang tak kuat beraktifitas seperti biasanya Hingga waktu menjawab ,Sutisna jatuh sakit. Setelah mengetahui hal itu keluarganya pun segera membawa ke klinik terdekat.sampai di sana ia diperiksa kemudian dokter pun langsung menyararankan untuk rujuk ke rumah sakit besar karena keadaannya Sutisna buruk dan kecurigaan dokter akan adanya benjolan kecil di lehernya
Ternyata setelah di periksa Sutisna mengidap penyakit kanker ganas.setelah mengetahui hal tersebut semua keluarga Sutisna terlihat lemas,karena Sutisna mengalami penyakit itu.ternyata biaya nya sangat mahal. Sutisna harus operasi dengan biaya 200 juta.mereka kebingungan dari mana biaya itu di dapatnya,sehingga waktu menjawab Sutisna harus meninggalkan semuanya karena biaya yang tidak dapat dipenuhi.

Misteri Kamar Berdarah






http://fc04.deviantart.net/fs71/i/2010/274/9/5/kamar_tidur_utama_by_okamiammaterasu-d2zd2k1.jpg


“Praaaaang!!!”
“Maaf…maaf…saya tidak sengaja menjatuhkannya…” Aku buru-buru membungkuk hendak membersihkan pecahan pajangan kaca yang tersenggol oleh tas selempangku. “Udah, Neng, biarin aja. Nanti biar Mamang saja yang membereskannya.” “Ini kamar utamanya…sudah dibereskan sejak tadi pagi.” .Aku mengambil kunci dari si penjaga rumah. Segera masuk ke dalam kamar untuk beristirahat.
 Penjaga rumah yang pelit bicara itupun berlalu tanpa menitip pesan apa-apa kecuali nomor telepon yang bisa dihubungi bila membutuhkan sesuatu. Setelah meletakkan beberapa barang bawaanku, aku keluar kamar. Mataku menyapu segala sudut di rumah ini dengan rasa penasaran. Rumah ini terlalu besar untuk dihuni olehku sendiri. Nuansa cat broken white memenuhi hampir seluruh dinding rumah ini. Jumlah perabotannya juga banyak.

 Sofa sudut bermotif kembang-kembang di pojok ruang tamu terlihat lusuh, dudukan busanya mulai kempis. Sebagian benang-benang kainnya terburai, seperti bekas cakaran kucing.Mataku berbalik arah, ke ruangan keluarga. Sebuah televisi berlayar datar ukuran 42 inch tergantung di dinding. Diapit oleh sebuah sound system yang lumayan besar speakernya. Sofa bed berkain semi oscar berwarna dark oak terlihat santai memandang televisi seolah bebas karena tidak ada yang menidurinya.
 Di dinding sebelah barat, ada foto seorang anak kecil dalam berbagai pose. Manis sekali wajahnya. Ah, itu pasti anak pemilik rumah ini. Aku ke ruang belakang. Ini pasti ruang makannya. Deretan kitchen set putih begitu serasi dengan lantainya yang berkeramik warna catur. Meja makan jati berkursi enam berwarna natural begitu terlihat klasik. Hey, aku melihat deretan cangkir-cangkir antik! Tanganku segera mengambilnya, ingin melihat dari dekat.“Permisi, Neng, tadi saya lupa kasih tahu, untuk makan malam hari ini, Neng bisa datang ke warung yang dekat ujung jalan itu. Istri Mamang sedang sakit, jadi belum bisa masak dulu.

”Ya ampun! Aku kaget bukan kepalang. Hampir-hampir saja cangkir antik ini lepas dari genggaman tangan saya. Ingin rasanya bilang, aduh Mang…kenapa sih datangnya tiba-tiba? Langsung muncul saja di belakangku. Suara langkah kakinya saja tidak terdengar sama sekali. Seperti hantu saja. Huh. Bapak yang aku panggil Mang Deden itu pergi lagi tanpa basa-basi. Orang yang aneh. Keluar masuk rumah ko’ yah tidak permisi dulu? Tapi sudahlahMalam merambat cepat. Keadaan rumah mendadak hening. Sepi sekali. Aku nyalakan televisi sebagai pengusir sunyi. Pada akhirnya, aku memutuskan makan malam di rumah ini saja. Dengan semangkuk mie instan rasanya sudah cukup kenyang.

Di ruang keluarga, aku membuka laptopku. Menulis. Yah, aku memang membutuhkan suatu tempat yang senyap untuk menyelesaikan tesisku. Inilah tujuan utamaku berada di sini. Jauh dari keramaian ibukota. Jauh dari kebisingan tempat tinggalku sebenarnya. Rumah ini kudapati dari info seorang kawan lama. Terletak di sebuah pedesaan. Walau di desa, tapi bangunannya sudah modern dan perabotan rumahnya lengkap, hingga aku tidak perlu repot-repot lagi mengurus semuanya. Makanpun disediakan oleh istri Mang Deden. Kata Mang Deden, rumah ini disewakan dengan isinya.

 Sang pemilik tinggal di Bandung. Datang ke sini setahun sekali. Biasanya akhir tahun. Setelah cocok, aku putuskan untuk menyewa selama satu bulan. Waktu sudah menunjukkan pukul dua belas malam. Aku matikan laptop untuk segera tidur. Suara jangkrik di luar rumah terdengar begitu nyaring. Sesekali burung hantu berkicau dengan suara khasnya. Ah, bulu kudukku tiba-tiba berdiri. Aku segera masuk ke dalam kamar. Melupakan semua bayangan hororku. Menghibur hati sendiri. Mungkin aku belum terbiasa. “Kak Shera…Kak Shera…” Aku terbangun dari tidur. Siapa yang panggil-panggil namaku? Ku kucek mataku, jam dinding masih menunjukan pukul dua malam. Ah, aku mimpi buruk sepertinya. “Kak Shera…Kak Shera…sini Kak…main sama aku…” Suara itu samar namun jelas terdengar di kupingku.

 Sepertinya berasal dari luar kamarku. Aku nyalakan lampu, keluar mencari sumber suara. Tapi hilang lagi sekarang. Tiba-tiba mataku berjalan ke arah sebuah kamar di dekat ruang makan. Pintunya tertutup. Tertulis di pintunya “Lisa’s Room” dari bahan kain flanel berwarna-warni.
Aku mencoba masuk, namun ternyata dikunci. Kudekatkan telingaku di daun pintunya. Hening. Tak ada suara apapun. Namun tiba-tiba…Astagfirullah!!! Dari bawah pintu aku melihat seperti darah segar mengalir ke arah luar, menyentuh kakiku. Membuat telapak kakiku seperti dilumuri darah! Rasanya dingin! Aku gemetaran. Sontak aku berlari ke kamar mandi. Segera bersihkan kakiku. Tapi…ketika di kamar mandi, kedua kakiku bersih! Tidak ada noda sama sekali! Kubolak-balik kedua kakiku. Masih sama saja. Aneh! Aku berdoa dalam hati. Mengulang-ngulang nama Tuhan tanpa berhenti. Aku tidak boleh takut. Aku bukan orang yang penakut.

Waktu kecil aku pernah mengalami hal-hal seperti ini. “Penghuni” di sini mungkin belum terbiasa dengan kehadiranku.Aku kembali ke kamar. Lanjutkan tidurku. Berusaha melupakan apa yang kualami barusan. Sepertinya aku terlalu berimajinasi. Apalagi aku sudah lelah karena perjalanan.
Seminggu sudah aku berada di sini. Kejadian di malam pertama tidak pernah terulang lagi. Semua baik-baik saja. Aku memang tidak boleh jadi orang yang penakut. Hehehe, aku tertawa kecil dalam hati. Semua pasti baik-baik saja, Shera, desir hatiku.Tapi ada yang menggangguku setiap aku melewati kamar “Lisa’s Room” itu. Rasa penasaranku yang mengganggu. Hingga akhirnya aku bertanya pada Mang Deden, si penjaga rumah.“Non Lisa anak satu-satunya pemilik rumah ini, Neng. Umurnya waktu itu masih lima tahun waktu hilang di hutan seberang desa ini…”

“Hah? Hilang? Trus, Mang?” Mang Deden yang tadinya misterius kini terlihat begitu hangat saat bertutur kata. Mungkin karena sudah tidak asing denganku. “Iya Neng, sampai sekarang sudah sepuluh tahun masih belum ketemu juga. Waktu itu babysitter yang jaga juga tidak tahu apa-apa. Sebelum Non Lisa hilang, Tuan sama Nyonya sering ribut besar. Sejak itu Non Lisa sering main ke hutan. Sepertinya Non Lisa gerah juga. Jadi tidak betah di rumah.”
“Trus, Mang?”
“Tuan sama Nyonya akhirnya sadar kalau hilangnya putri mereka mungkin akibat kesalahan mereka juga. Mereka berdamai, tetapi Non Lisa belum ditemukan juga. Mereka terlalu berduka, sampai akhirnya pindah ke Bandung setelah satu tahun tidak juga menemukan Non Lisa. Rumah ini dititipin ke Mamang. Tapi kalau ada yang mau sewa boleh, yang penting kamar Non Lisa jangan dibuka-buka. Begitu pesannya, Neng.”
“Ooh, gitu yah, Mang…”
Aku mengangguk terdiam. Kasihan keluarga ini. Pantas saja aku seperti menemukan sesuatu yang janggal di rumah ini. Aku merasa seperti ada yang…ah, aku segera menepis semua perkiraanku. Kembali fokus pada tujuanku semula. Malam ini adalah malam ke-29 aku di rumah ini. Besok aku harus siap-siap pulang. Tulisanku sudah rampung semua, tinggal diedit sedikit saja. Entah mengapa, malam ini suasananya sama persis seperti ketika pertama kali aku tinggal di sini. Suara jangkrik, burung hantu. Malah sekarang ditambah suara katak dan suara lolong anjing yang seperti menangis tersedu-sedu. Haduh, merinding lagi. Jantungku juga tiba-tiba berdegup kencang.

Sulit rasanya kupejamkan mata. Ingin cepat-cepat besok lalu pulang ke rumah. Tak sabar rasanya menunggu matahari datang. Kutenggelamkan wajahku di bawah selimut. Berharap aku lekas tertidur. “Kak Shera…Kak Shera…” Oh my God! Suara itu lagi! Aku menutup mukaku dengan bantal. Menutup kupingku dengan guling. “Kak Shera…jangan pulang Kak, temani aku main…”
Damn! Segala posisi sudah aku coba hingga memasang earphone lalu mendengar musik-musik cadas kesukaanku. Tapi suara itu…semakin nyaring terdengar hingga ke dalam hati, bukan hanya di telingaku! Aku singkirkan bantal, menyibak selimut. Lalu berjalan ke luar kamar. Jam sudah menunjukan pukul tiga dinihari. Bermodal sok berani dan rasa penasaran yang tinggi, aku keluar kamar. Let’s find something! Aku adalah Shera si pemberani. Berulang kali kucamkan dalam hati.nTiba-tiba terdengar suara anak tertawa kecil di dalam kamar “Lisa’s Room”. Aku terdiam di balik pintu. Dengan percaya diri, ku ketuk pintu perlahan. Tak ada jawaban. Aku beranikan diri untuk tidak berlari. Kupantulkan pandangan ke bawah pintu, ke telapak kakiku. Darah lagi! Darah itu mengalir di sela-sela jari kakiku. Kudiamkan saja. Kuanggap tak ada. Aku kumpulkan semua jurus keberanian untuk tidak beranjak dari tempatku berdiri. Meski gemetar lututku tak bisa kuhindari.

Tiga menit berlalu. Akhirnya, kubuka paksa pintu yang terkunci itu. Kudobrak dengan sekuat tenaga. Sambil komat-kamit menyebut nama-Nya, aku berhasil membukanya. Aku tak peduli. Aku harus tahu ada apa? Seperti ada yang menuntunku untuk masuk ke dalam. Suasana tiba-tiba senyap. Kamarnya gelap. Tetapi cahaya bulan yang terang seolah masuk melalui celah-celah jendela. Tak kudengar apa-apa lagi. Sekilas ku lihat kamar itu rapi. Terlalu rapi untuk ukuran kamar anak-anak. Mungkin karena memang tidak ditinggali. Aku nyalakan lampu. Betapa kagetnya jantungku, serasa ingin berhenti! Semua tembok yang mengelilingi kamar terlihat seperti diciprati oleh darah. Bau anyir menusuk hidungku. Tirai penutup jendela bergerak seolah ditiup angin kencang. Lantai kamar itupun penuh dengan genangan darah di mana-mana. Sekilas aku perhatikan, di atas genangan darah itu terdapat tapak-tapak seperti telapak kaki anak kecil. Mengarah ke arah jendela kamar. Suara-suara yang memanggil namaku kini kembali jelas terdengar. Aku beranikan melihat jendela yang tirainya tersibak. Seorang anak perempuan bermimik pucat dengan rambut dikuncir dua. Tersenyum ke arahku lalu melambaikan tangannya. Itu kan…itu kan…wajah anak kecil yang fotonya bertebaran di ruang keluarga rumah ini!
Aku lalu tidak ingat apa-apa. Semua gelap “Neng, bangun Neng…kenapa Neng ada di kamar Non Lisa?” Aku terbangun. Melihat sekelilingku. Kamar ini begitu bersih. Beda sekali dengan tadi malam. Tiba-tiba aku menangis sendirian. Sesenggukan. Seperti orang yang kerasukan, aku menunjuk-nunjuk jendela kamar. “Di situ…di situ…Lisa ada di situ…” Lantas aku menjerit. Kencang sekali. Aku seperti lepas kendali. “Di situuu…di situuuu…Lisa di situuuuu…” Aku terjatuh. Lalu semua gelap lagi.  “Terima kasih banyak atas bantuannya, Mbak Shera. Setelah lebih dari sepuluh tahun, akhirnya kami menemukan putri kami yang hilang, meskipun…hiks…”
“Sudahlah, Mah. Sekarang putri kita sudah tenang. Doa-doa kita selama ini sudah terjawab…” Sepasang suami istri yang kini ada dihadapanku akhirnya menguak kejadian yang kualami. Sang babysitter ternyata pelakunya.

 Dia membunuh Lisa. Dendam karena sering dimaki-maki sang majikan perempuan atas kesalahan yang tidak sengaja dibuatnya. Lisapun kerapkali membuatnya jengkel bila menangis terus ketika meminta sesuatu. Alasan yang benar-benar sepele hingga nyawa bocah tak berdosa itu melayang di tangannya. Aku mendengus. Tak habis pikir. Setan jaman sekarang sepertinya leluasa mengobok-obok iman manusia. Ataukah manusia yang membiarkan imannya diobok-obok tanpa perlawanan sedikitpun? Entahlah. Tak ingin meninggalkan jejak, akhirnya mayat Lisa ditanam persis di di taman depan dekat jendela kamar Lisa. Ia beralibi waktu mengantar main ke hutan, Lisa hilang begitu saja. Kebetulan hutan itu juga terkenal dengan keangkerannya. Banyak orang yang pernah hilang dan tak pernah kembali lagi.
Lagi-lagi aku terdiam. Menerawang. Saat kejadian pembunuhan itu berlangsung dengan mulus, ku rasa setan tengah tajamkan tanduknya lalu puas terbahak-bahak karena telah sukses menguasai nafsu manusia. Hufffft…aku bernafas lega sekaligus miris. Namun aku bersyukur bahwa secara tidak langsung aku bisa membantu keluarga mereka menemukan Lisa tanpa aku rencanakan sebelumnya. Yah, betul, tanpa direncanakan pastinya. Aku kan bukan cenayang? Malam ini, aku menginap di rumah kenalan Mama dan Papa Lisa. Tidak jauh dari TKP. Aku belum bisa kembali ke rumah karena polisi setempat masih membutuhkan keteranganku. Jam setengah dua malam aku terbangun.
 Sayup-sayup kudengar seperti ada suara perempuan menangis di atas kepalaku. Seketika keringat dingin membanjiri wajah dan telapak tanganku. Ku lihat kalender besar yang tergantung di dinding, baru kusadari bahwa malam ini adalah malam jumat. Tak lama kemudian dari langit-langit kamar seperti ada air yang menetes. Jatuh tepat di atas keningku. Aku mengusapnya dengan tangan. Begitu kulihat tanganku…ternyata itu tetesan darah.
“Shera…Shera…tolong saya…”
Waduh. Apalagi sekarang???

Misteri Toilet yang Dikutuk

http://www.iberita.com/wp-content/uploads/2012/12/inax-satis.pngPada suatu ketika, ada seorang pemuda bernama Bondan. Dia adalah seorang siswa kelas 2 SMA, Dia memiliki teman-teman yang sangat baik kepadanya.  Andi adalah teman yang paling dekat dengan Bondan. Itu dikarenakan mereka sudah saling mengenal sejak mereka masih kecil. Suatu ketika, Bondan, Andi, dan teman-temannya pergi ke villa ketika liburan tiba. Ditengah perjalanan mereka berhenti di suatu rumah makan. Mereka memesan makanan kesukaan mereka masing-masing.

 Ketika makanan telah di pesan, tiba-tiba Andi merasakan sakit di perutnya, "hey kawan sepertinya perutku mules nih" keluh Andi kepada teman-temannya. "ya sudah sana cepetan kamu ke toilet, nanti malah keluar disini" saran Bondan. Andi langsung menuju toilet yang ada di rumah makan tersebut, sebelum Andi membuka pintu toilet, disana terlihat ada dua buah tulisan yang berbeda di dinding. Yang sebelah kiri bertuliskan "Toilet ini dikutuk". dan disebelah kanan tulisannya " Tulisan ini akan berubah".

Andi yang mekihat kedua buah tulisan aneh itu hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala atas keisengan orang yang menulis ini. "kalau toilet ini benar dikutuk, kenapa masih dibuka untuk umum, bukannya disegel. Dasar orang bodoh" pikir Andi. Andi pun masuk ke dalam toilet untuk memenuhi panggilan Alam(BAB). Setelah mengunci pintu, Andi pun duduk di atas toilet. Dan kemudian Andi teringat tulisan yang ada di dinding tadi, Andi melihat ke atas. Disebelah kiri tulisannya masih "Toilet ini dikutuk". dan disebelah kanan pun tulisannya tetap "Tulisan ini akan berubah".

 Tulisannya sama sekali tidak berubah, masih sama dengan yang Andi lihat sebelumnya. "berarti toilet ini tidak dikutukkan?" tanya Andi dalam pikirannya. kemudian Andi bergegas keluar dari toilet setelah dia merasa lega dengan sakit perutnya. Andi pun menceritakan semua yang dialaminya selama di toilet kepada teman-temannya.Awalnya mereka juga menganggap tidak ada hal aneh terhadap kedua buah tulisan yang ada di toilet namun salah seorang diantara mereka yang bernama Lawiet menangkap hal yang ganjal. dia kemudian menjelaskan kepada Andi bahwa jika pada awalnya ketika Andi berada di luar toilet tulisan "Toilet ini dikutuk" ada dikiri harusnya ketika Andi berada di dalam toilet tulisan itu berada di sebelah kanan sebaliknya dengan tulisan "Tulisan ini akan berubah"  yang pada awalnya berada di sebelah kanan jika dilihat dari dalam, maka akan terlihat berada di kiri, itu karena ketika Andi berdiri diluar toilet dia menghadap kedalam dan ketika dia duduk di atas toilet dia menghadap keluar seharus tulisannya akan terbalik. itu berarti toilet itu benar-benar dikutuk

Setelah mendengar penjelasan Lawliet Andi, Bondan dan yang lain mengeluarkan keringat dingin dari sekujur tubuh mereka, kemudian mereka semua pergi ke toilet tadi untuk memastikan tulisan aneh itu. dan memang benar tulisan itu ada, lalu mereka lari dan bertanya kepada pemilik rumah makan itu tentang toilet terkutuk itu. sang pemilik pun merasa heran karena rumah makan miliknya tidak pernah memiliki toilet itu karena rumah makan ini sangat sederhana. Andi dkk terkejut dan lari dari rumah makan tersebut sampai-sampai lupa membayar makanan yang telah mereka pesan.

Kamis, 09 Oktober 2014

Pantai Rongkang Madura

Keindahan Pantai Rongkang 300x201 Tempat Wisata Pantai Rongkang Bangkalan Madura

halo para pengunjung kali ini saya akan bercerita tentang Pantai Rongkang. ya pantai rongkang apakah kamu tau pantai yang ada di bangkalan madura?, pasti tidak tau kan. Kali ini saya akan membagi beberapa info mengenai pantai yang indah ini khusu buat Para penelusur Indonesia.
Tempat Wisata Pantai Rongkang Bangkalan Madura terletak di Desa Kwanyar Barat Kecamatan Kwanyar Kabupaten Bangkalan, beberapa km di selatan kota Bangkalan. Kabupaten Bangkalan merupakan sebuah kabupaten di Pulau Madura, Provinsi Jawa Timur, Indonesia.

 Ibukotanya adalah Bangkalan. Kabupaten ini terletak di ujung paling barat Pulau Madura; berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Kabupaten Sampang di timur serta Selat Madura di selatan dan barat. Apa kalian tau kenapa dikasih nama Rongkang?. Usut punya usut, menurut cerita kepala Desa Kwanyar, yang membuat Pantai ini sangat terkenal karena dahulu di Pantai tersebut selalu di kunjungi oleh para pecinta alam dari Malang, Surabaya, dan pecinta alam lainnya yang melintas disini atau memang untuk berkunjung disini.

Dan mereka biasanya sering menyanyikan Lagu “Berdiri di Pantai Rongkang” diatas batu karang di sekitar pantai dan jadilah Pantai Rongkang terkenal pada waktu itu.
Tapi sekarang Pantai ini di datangi Para Penulusr, karena menurut Kepala Desa Kwanyar Barat karena beberapa faktor, yaitu fasilitas pendukung seperti akses jalan yang banyak yang berlubang serta fasilitas-fasilitas dan kekhawatiran masyarakat Desa tersebut atas dampak negatif kepada budaya yang di bawa para wisatawan apalagi sampai melanggar norma Agama yang mayoritas warga Desa tersebut adalah menganut Agama Islam.

 So, ayo kita datang kesini, agar wisata alam serta keindahan Indonesia tidak akan terlupakan. Tapi ingat ya, Para Penelusur harus tetap menjaga keindahan pantai, seperti harus membuang sampang pada tempatnya. Para Pengunjung pasti tidak tau kelebihan pantai ini y?. Salah satu kelebihannya diantaranya berjejernya bebatuan di sepanjang pantai dan juga bukit berundak-undak yang tingginya sekitar dua puluh hingga dua puluh lima meter di atas permukaan laut.

 Dan waktu senja dan malam hari, terlihat kilauan sinar dari lampu kapal-kapal yang berlayar di selat madura jadi pemandangan yang sangat menarik dan pantulan sinar-sinar lampu di permukaan air yang memantul dari arah kota Surabaya menambah keindahan di sekitar pantai yang membuat hati merasa takjub. Sangat cocok banget kan untuk berdua dengan pasangan Para Penelusur, dijamin pasti romantis. Coba datang kesini, pasti ga akan kecewa.

Senin, 06 Oktober 2014

Bujhu' Batu Ampar

Pada kesempatan kali ini saya akan memposting salah satu Bhuju' di Wilayah Madura yaitu Bhuju' Batu Ampar. Postingan ini saya dapatkan dari beberapa sumber namu saya akan menceritakannya sesuai seperti apa yang saya ketahui. Berikut Ceritanya. . .



Disuatu desa diwilayah Bangkalan, Ada seorang pemuka agama Islam yang bernama Sayyid Husein.Beliau memiliki banyak pengikut karena ketinggian ilmu Agamanya. Selain akhlaknya yang berbudi luhur, beliau juga memiliki banyak karomah karena kedekatannya dengan Allah SWT.Beliau sangat dihormati pengikutnya dan semua penduduk disekitar bangkalan. Namun bukan berarti beliau lepas dari orang yang membencinya . itu Disebabkan karena mereka iri dengan kedudukan beliau dimata masyarakat saat itu.

 Hingga suatu hari ada seseorang penduduk yangiri dengki dan berniat buruk mencelakai dan menghancurkan kedudukan Sayyid Husein.Orang itu merekayasa cerita fitnah, bahwa Sayyid Husein bersama pengikutnya telah merencanakan pemberontakan dan ingin menggulingkan kekuasaan raja Madura. Alhasil cerita fitnah ini sampai ditelinga sang Raja. Mendengar kabar itu Raja kalang-kabut dan tanpa pikir panjang mengutus panglima perang bersama pasukan untuk menuju kediaman Sayyid Husein.Sayyid Husein yang saat itu sedang beristirahat langsung dikepung dan dibunuh secara kejam oleh prajurit kerajaan. Mereka melakukan hal itu tanpa pikir panjang dan disertai bukti yang kuat.Akhirnya Sayyid Husein yang tidak bersalah itu wafat seketika itu juga dan konon jenazahnya dikebumikan diperkampungan tersebut.

Selang beberapa hari dari wafatnya Sayyid Husein, Raja mendapat berita yang mengejutkan dan sungguh mengecewakan, serta menyesali keputusannya yang samasekali tidak didasari bukti-bukti yang kuat. Berita tadi mengabarkan bahwa sebenarnya Sayyid Husein tidak bersalah, karena sesungguhnya beliau telah difitnah.Karena sangat menyesali perbuatannya, Raja Bangkalan memberikan gelar kepada beliau dengan sebutan Buju’ Banyu Sangkah ( Buyut Banyu Sangkah ). Dan tempat peristirahatan beliau terletak di kawasan Tanjung Bumi, Bangkalan.

Keramat itu muncul karena disebabkan keluarnya sinar dari dada beliau. Apabila sinar itu dilihat oleh orang yang berdosa dan belum bertaubat, maka orang tersebut akan pingsan atau tewas. Kisah lain menceritakan karena seorang yang berjuluk Buju’ Sarabe yang bertabiat buruk berniat menghabisi beliau. Banyak penduduk desa yang dibunuhnya. Tetapi ketika akan menghabisi Syekh Syamsudin, ketika Buju’ Sarabe dan anak buahnya mencabut senjata, mendadak senjata itu lenyap dan tinggal warangkannya. Setelah mengaku kalah dan memohon agar senjatanya dikembalikan,Syekh Syamsudin menunjukkan letak senjata tersebut yang berada dalam Latthong ( Bahasa madura yang berarti kotoran sapi ).

Atas petunjuk Buju’ Tompeng, rombongan Buju’ Sarabe menuju ke tempat Su’adi yang sedang bermain layang-layang. Sebelumnya mereka meminta ma’af dan memohon agar Su’adi berkenan mengembalikan pusaka mereka.Anak itu tanpa menjawab menunjukkan bahwa senjata mereka ada di atas tumpukan kotoran sapi (bahasa Maduranya latthong). Dari kisah inilah tersebar gelar untuk anak itu sebagai Buju’ Latthong, karena walau masih anak-anak sudah dapat mengalahkan orang digdaya dengan melumpuhkan mereka tanpa sadar.dan momentnya berhubungan dengan kotoran sapi.Sebab itulah karena khawatir tentang hal itu, maka beliau menutupi dadanya dengan cara mengoleskan Latthong disekitar dada beliau. Banyak sekali kisah kekeramatan beliau.Setelah cukup menjalani darma baktinya sebagai Khalifah, akhirnya beliau wafat dengan meninggalkan tiga orang putra .dan dikebumikan di Batu ampar, madura. Demikianlah postingan kali ini semoga dapat diambil manfaatnya.

Minggu, 05 Oktober 2014

Ingin Menggunakan Windows 10? Ini 7 Hal yang Harus Anda Ketahui

Microsoft telah secara resmi menghadirkan platform Windows terbarunya yang mereka namai Windows 10. Mereka pun mengatakan kalau platform terbarunya ini adalah platform paling komprehensif saat ini. Terlebih sistem operasi tersebut bisa digunakan di berbagai jenis perangkat, dari sebuah smartphone berlayar 4 inci hingga perangkat raksasa 80 inci.
Sebelum menggunakan OS Windows 10, tentunya Anda harus mengetahui hal-hal terkait dengan platform terbaru dari Microsoft ini. Berikut ini adalah 7 hal yang harus Anda ketahui sebelum menggunakan OS Windows 10:
logo windows 10
Nama Windows 10
Permasalahan nama Windows 10 menjadi pertanyaan publik. Terlebih rumor yang beredar adalah nama Windows 9. Kenapa Microsoft memakai nama Windows 10? Hal yang satu ini pun dijawab oleh Pimpinan Grup OS Microsoft, Terry Myerson. Dia mengatakan kalau perusahaannya tak membangun sebuah produk yang bertahap.
Sebelum menggunakan nama Windows 10, Microsoft sempat mempertimbangkan beberapa nama. Di antaranya adalah Windows One, mengingat sebelumnya mereka juga mempunyai produk yang menggunakan nama OneNote ataupun OneDrive. Namun pada akhirnya, Windows 10 dipilih karena merupakan representasi dari sebuah kesempurnaan.
Perangkat yang digunakan
windows 10
Windows 10 sebelumnya disebut dengan kode nama Windows Threshold. Dan sebagai imbasnya, tentu sistem operasi ini bisa digunakan di berbagai jenis perangkat. Terry Myerson pun mengatakan kalau sistem operasi tersebut bisa bekerja pada perangkat berlayar 4 inci hingga 80 inci. Bahkan OS ini juga bisa dijalankan pada sebuah perangkat yang tak punya layar sekalipun.
Start menu
start menu windows 10
Kehadiran Windows 10 juga memberikan kesan yang familier di mata para pengguna Windows 7. Hal ini karena OS terbaru dari Microsoft tersebut hadir dengan tombol start menu. Sebagai tambahannnya, Windows 10 ini hadir dengan interface modern alam Windows 8. Selain itu, ukuran start menu pada Windows 10 juga bisa diubah sesuka hati.
Command Prompt
Meskipun modern, bukan berarti Windows 10 meninggalkan semua fitur lawasnya. Termasuk adalah Command Prompt. Anda bisa menjalankan jendela Command Prompt yang kini mendukung fitur CTRL+C ataupun CTRL+V. Jadi, menulis di Command Prompt bakal bisa menjadi lebih cepat.
Touch enable
Joe Belfiore mengatakan kalau perusahaannya masih belum menyerah untuk mengembangkan produk berbasis touchscreen. Dan hal ini ditunjang oleh Windows 10. Terdapat sebuah fitur yang disebut dengan nama continuum untuk pengguna Windows yang memakai PC konvertibel. Fitur tersebut pada dasarnya menyesuaikan UI dengan keinginan penggunanya.
Kapan Windows 10 diluncurkan?
Microsoft mengatakan kalau sistem operasi terbarunya ini akan diluncurkan pada pertengahan tahun depan, setelah perhelatan konferensi Microsoft Build. Sebelumnya, terdapat pihak-pihak yang memiliki akses versi preview teknis dari OS tersebut.
Apakah Windows 10 gratis?
Belum ada pengumuman secara resmi mengenai hal yang satu ini. Namun sebelumnya, ada pernyataan tak resmi dari Microsoft Indonesia yang mengatakan kalau Windows terbaru akan disediakan gratis untuk pengguna Windows 8. Sekali lagi, pernyataan tersebut adalah pernyataan tak resmi.

Sumber :http://www.beritateknologi.com/ingin-menggunakan-windows-10-ini-7-hal-yang-harus-anda-ketahui/